Minggu, 01 Juli 2018

Hyper-Threading pada Processor

Penulisan artikel ilmiah ini bertujuan untuk memaparkan fungsi dari teknologi Hyper-Threading pada Processor. Adapun yang menjadi latar belakang penulisan ini karena banyak processor modern masa kini yang menggunakan teknologi ini. Penulisan ini bertujuan agar pembaca dapat mengetahui mengapa teknologi masih digunakan dan dikembangkan sampai saat ini.

Hyper-Threading Technology (HT Technology) adalah teknologi yang bertujuan agar prosesor dapat bekerja lebih efisien, dengan teknologi ini memungkinkan prosesor untuk dapat mengeksekusi beberapa thread atau instruksi pada saat bersamaan, sehingga meningkatkan kinerja dan respon sistem.


Kata kunci = Thread, Processor, Multhreading

Pendahuluan
Pertumbuhan internet dan telekomunikasi yang luar biasa membutuhkan pemrosessan yang cepat. Untuk memenuhi kebutuhan pemrosesan yang cepat ini kita tidak bisa mengandalkan desain prosessor tradisional. Teknik mikroarsitektur digunakan untuk meningkatkan peforma prosessor dengan resiko desain yang lebih kompleks dan membutuhkan banyak daya. Untuk menekan masalah ini, Hyper-Threading adalah solusinya.

Pembahasan
Hyper-Threading bagus digunakan untuk operasi dan aplikasi yang memiliki banyak tugas yang terjadwal sehingga tidak ada waktu bagi prosessor untuk menganggur atau idle. Contohnya seperti video editing, 3D rendering, dan multitask yang berat dimana prosessor terus bekerja tanpa berhenti. Hyper-Threading bekerja dengan cara membagi 2 jalur atau thread. Jalur tersebut digunakan untuk memberikan tugas tanpa henti, jadi apabila tugas dari jalur 1 sudah selesai maka processor tidak butuh menunggu jalur 1 untuk memberikan tugas lagi karena jalur 2 sudah menyediakan tugas baru, sehingga tidak ada jeda bagi processor dalam melakukan tugas. Hyper-Threading dapat membantu processor memisahkan tugas ringan seperti aplikasi background, web browsing ke dan tugas yang berat seperti gaming dan rendering.

Untuk dapat menjalankan teknology Hyper-Threading dibutuhkan hardware lain yang mendukung seperti BIOS dan Chipset pada motherboard, maupun dukungan dari sistem operasi yang digunakan. Untuk sistem operasi yang sudah mendukung teknology Hyper-Threading ini dimulai dari Windows XP, Windows 2000 dan serta GNU/Linux versi 2.4.18 ke atas. Untuk OS seperti Windows 7 dan Windows 8 tentu saja sudah mendukung teknologi tersebut.

Hyper- Threading Technology menawarkan beberapa keuntungan, diantaranya:
·         Peningkatan kinerja sistem secara keseluruhan
·         Peningkatan jumlah pengguna platform dapat mendukung
·         Peningkatan throughput, karena tugas-tugas berjalan pada thread yang terpisah
·         Peningkatan waktu reaksi dan respon
·         Peningkatan jumlah transaksi yang dapat dieksekusi
·         Kompatibilitas dengan software IA - 32 yang sudah ada

Namun ada juga kerugian dari teknologi Hyper-Threading ini dimana processor akan menjadi lebih panas dan membutuhkan daya yang besar. Namun kerugian tersebut sudah terbayar dengan kuntungan yang berlimpah.

Penutupan
Kesimpulan
Teknologi Hyper-Threading mampu membuat pekerjaan menjadi semakin cepat dan efisien. Kemampuan processor untuk terus bekerja tanpa henti mempercepat processing data sehingga  dapat meningkatkan produktivitas pengguna pc. Dibalik keunggulannya, teknologi ini juga memiliki kekurangan seperti panas dan membutuhkan daya yang banyak. Namun banyak sekali keuntungan yang didapat sehingga teknologi ini terus dikembangkan sampai saat ini.

Referensi
Intel, “Intel® Hyper-Threading Technology”, https://www.intel.com/content/www/us/en/architecture-and-technology/hyper-threading/hyper-threading-technology.html
(diakses 28 Desember 2017)
Lifehacker,” How Hyper-Threading Works (and When You Want It In Your PC)”, https://lifehacker.com/how-hyper-threading-really-works-and-when-its-actuall-1394216262
(diakses 28 Desember 2017)
Virginia, 2002, Hyper-Threading Technology Architecture and
Microarchitecture, [pdf], (http://www.cs.virginia.edu/~mc2zk/cs451/vol6iss1_art01.pdf diakses pada tanggal 28 Desember 2017)
Catatan Teknisi, “Mengenal Teknologi Hyper-Threading pada Processor”, http://www.catatanteknisi.com/2013/12/intel-hyper-threading-technology.html
(diakses 28 Desember 2017)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar